Keefektifan Media Office 365 Dalam Model Pembelajaran Daring di Masa Pandemic Covid-19
KEEFEKTIFAN MEDIA OFFICE 365 DALAM MODEL
PEMBELAJARAN DARING DI MASA PANDEMIC COVID-19
DI SMK MUHAMMADIYAH SUKOHARJO
Sekar Puspita Yuli Anti
Lela Dwi Okpitasari
Sawitri
Aris Supriyadi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
ABSTRACT
The Covid-19 pandemic has greatly influenced many aspects, one of which is in the aspect of education. In the learning process, it causes a change in the learning model which was originally offline or face-to-face learning to become a distance or online learning model. This distance learning activity can be done by zoom metting, whatsapp, telegram, office 365 and so on. The purpose of this study was to determine the effectiveness of office 365 learning media in Distance Learning during the Covid-19 Pandemic at SMK Muhammadiyah Sukoharjo. In addition, this study is useful for knowing the responses of teachers and students of SMK Muhammadiyah Sukoharjo in terms of office 365 distance learning media during the Covid-19 pandemic. This study uses a qualitative exploratory research method with a perspective approach. The results of the analysis show that the Office 365 learning media is effective for supporting online learning activities during the Covid-19 pandemic.
Keyword: effectiveness of learning media, office365, covid pandemic, distance learning, online.
ABSTRAK
Pandemi covid-19 sangat berpengaruh terhadap banyak aspek salah satunya dalam aspek pendidikan. Dalam proses pembelajaran menyebabkan perubahan model pembelajaran yang pada mulanya adalah pembelajaran offline atau tatap muka menjadi model pembelajaran jarak jauh atau daring. Kegiatan pembelajaran jarak jauh ini dapat dilakukan dengan cara zoom metting, whatsapp, telegram, office 365 dan sebagainya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Keefektifan media pembelajaran office 365 dalam Pembelajaran Jarak Jauh pada masa Pandemi Covid-19 di SMK Muhammadiyah Sukoharjo. Selain itu penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui tanggapan dari guru dan murid SMK Muhammadiyah Sukoharjo dalam hal media pembelajaran jarak jauh office 365 dimasa pandemic covid-19 ini. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif eksploratif dengan pendekatan perspektif. Hasil analisis dapat diketahui bahwa Media pembelajaran Office 365 efektif untuk menunjang kegiatan belajar secara daring selama pandemic covid-19.
Kata kunci: Keefektifan media pembelajaran, office365, pandemic covid, pembelajaran jarak jauh, daring.
Pendahuluan
Pada tahun 2020 menjadi awal kita mengenal sebuah virus yang dinamakan Corona (Covid-19). Virus ini disebabkan oleh sindrom pernapasan akut parah corona virus 2 (SARS-CoV-2), pertama kali diidentifikasi pada bulan Desember di Kota Wuhan, Negara Cina. Organisasi kesehatan Dunia menyatakan wabah tersebut sebagai Kesehatan Masyarakat Darurat Masalah Internasional pada Januari 2020 dan Pandemi pada Maret 2020.
Pada 26 November 2020, lebih dari 60,6 juta kasus telah dikonfirmasi, dengan lebih dari 1,42 juta kematian dikaitkan dengan COVID-19. Covid-19 menyebar melalui berbagai cara, terutama melalui air liur dan cairan serta ekskresi tubuh lainnya. Cairan ini dapat menyebar saat orang yang terinfeksi bernapas, batuk, bersin atau berbicara. Gejala umum termasuk demam, batuk, kelelahan, kesulitan bernafas, hilangnya bau dan rasa. Tindakan pencegahan yang disarankan termasuk menjaga jarak sosial, memakai masker wajah didepan umum, ventilasi dan penyaringan udara, mencuci tangan, menutup mulut saat bersin atau batuk, dan memantau serta mengisolasi diri untuk orang yang terpapar atau bergejala.
Respon tersebut telah menyebabkan gangguan sosial dan ekonomi global, telah menyebabkan penundaan atau pembatalan acara, kekurangan pasokan yang meluas diperburuk oleh pembelian panik. Institusi pendidikan telah ditutup sebagian atau seluruhnya. Misinformasi telah beredar melalui media massa dan media sosial.
Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19) poin ke-2 yaitu proses belajar dari rumah dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut:
- Belajar dari rumah melalui pembelajaran daring/ jarak jauh dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum untuk kenaikan kelas maupun kelulusan;
- Belajar dari rumah dapat difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup antara lain mengenai pandemic Covid-19;
- Aktivitas dantugas pembelajaran belajar dari rumah dapat bervariasi antarsiswa, sesuai minat dan kondisi masing-masing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses/ fasilitas belajar dirumah;
- Bukti atau produk aktivitas belajar dari rumah diberi umpan balik yang bersifat kualitatif dan berguna dari guru, tanpa diharuskan memberi skor/ nilai kuantitatif.
Pembelajaran Jarak Jauh menurut Mackenzi, Christensen, dan Rigby mengatakan Pendidikan Jarak Jauh merupakan metode pembelajaran yang menggunakan korespodensi sebagai alat untuk berkomunikasi antara pembelajar dengan pengajar.
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang dilakukan di kalangan pendidikan khususnya di Indonesia, pasalnya ini adalah satu-satunya cara agar kegiatan pembelajaran tetap berlangsung. Kegiatan pembelajaran jarak jauh ini dapat dilakukan dengan cara zoom metting, whatsapp, telegram, office 365 dan sebagainya. Akan tetapi kegiatan pembelajara jarak jauh ini sangat tidak efektif karena dampak dari pembelajaran jarak jauh ini mengakibatkan kebosanan bagi siswa dan pengajar.
Pembelajaran jarak jauh membuat para pelajar kesulitan karena secara tidak langsung pembelajaran jarak jauh membuat ketidak efektifan kegiatan pembelajaran, karena pengajar atau guru tidak mengetahui apakah siswa memahami materi yang di sampaikan, karena respon dari siswa itu sendiri sangatlah pasif yang membuat guru semakin kuwalahan dalam menghadapi masalah ini.
Office 365 merupakan produk dari Microsoft, yang menunjang kegiatan mengajar guru dan belajar siswa.
Persoalan pendidikan bukanlah lagi masalah pasalnnya kegiatan pembelajaran di SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo menggunakan office 365, karena pembelajar jarak jauh membuat para pelajar kesulitan karena secara tidak langsung pembelajaran jarak jauh membuat ketidak efektifan kegiatan pembelajaran, karena pengajar atau guru tidak mengetahui apakah siswa memahami materi yang di sampaikan, karena respon dari siswa itu sendiri sangatlah pasif yang membuat guru semakin kuwalahan dalam menghadapi masalah ini.
Berbeda dengan kegiatan pembelajaran secara langsung, di masa pandemic Covid-19 ini pihak SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo mau tidak mau harus membuat cara kegiatan pembelajaran menggunakan media pembelajaran office 365, dampaknya banyak sisiwa yang tidak merespon karena siswa merasa bosan harus mengikuti pembelajaran jarak jauh.
Pelajar atau siswa di SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo harus menguasai kemampuan berkomunikasi dan kemampuan interpersonal sebagai salah satu syarat untuk keberhasilan pembelajaran jarak jauh. Memahami dan memakai media office 365 ini pelajar harus mampu berintraksi pada sebuah forum yang telah disediakan, karena dalam pembelajaran jarak jauh yang melaksanakan adalah pelajar itu sendiri. Ketrampilan untuk belajar mandiri di perlukan dalam pembelajaran jarak jauh, karena ketika proses pembelajaran, pelajar atau siswa akan mencari dan menemukan sendiri dan hingga menyimpulkan sendiri apa yang telah di pelajari.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Keefektifan media pembelajaran office 365 dalam Pembelajaran Jarak Jauh pada masa Pandemi Covid-19 di SMK Muhammadiyah Sukoharjo. Selain itu penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui tanggapan dari guru dan murid SMK Muhammadiyah Sukoharjo dalam hal media pembelajaran jarak jauh office 365 dimasa pandemic covid-19 ini.
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif eksploratif dengan pendekatan perspektif. Menurut Moleong (2005:6), menjelaskan bahwa “penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll secara holistic, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah”. Metode penelitian dengan pendekatan perspekif/partisipan sangat diutamakan dan dihargai tinggi. Minat peneliti banyak tercurah pada bagaimana persepsi dan makna menurut sudut pandang partisipan yang diteliti, sehingga bisa menemukan apa yang disebut sebagai fakta fenomemologis.
Metode ini digunakan untuk mendapatkan informasi tentang kefektifan media pembelajaran office 365 dalam pembelajaran jarak jauh dimasa pandemi covid-19 di SMK Muhammadiyyah Sukoharjo. Dalam penelitian kualitatif tidak menggunakan istilah populasi tetapi dalam Sugiyono (2007:49) dinamakan social situation atau situasi sosial yang terdiri atas tiga elemen yaitu tempat, pelaku dan aktivitas yang berinteraksi secara sinergis.
Dalam penelitian ini, responden yang berkaitan sebanyak 6 orang dari SMK Muhammadiyah Sukoharjo terdiri dari 3 Guru dan 3 Siswa.
Tabel.1. Responden
Inisial | Jenis Kelamin | Jabatan |
Responden 1 | Laki-laki | Siswa |
Responden 2 | Perempuan | Siswa |
Responden 3 | Laki-laki | Siswa |
Responden 4 | Laki-Laki | Guru |
Responden 5 | Perempuan | Guru |
Responden 6 | Laki-laki | Guru |
Wawancara dilakukan terstruktur dengan pertanyaan yang disusun dan dikaitkan serta dekembangkan dengan literature terkait. Sampel diambil menggunakan metode purposive sample. Menurut Fuad Zainul, dkk (2019:82) Metode ini merupakan metode pengbilan sampel yang banyak digunakan pada penelitian yang kondisi status suatu wilayah, kondisi geografis, keanekaragaman hayati pada suatu wilayah apabila kondisinya cenderung heterogen. Kondisi tersebut menyebabkan peneliti mengalami kesulitan untuk mendapatkan sampel jika tidak ada unsur kesengajaan dalam pengambilan sampel tersebut. Sugiono (2011:84) mengatakan bahwa purposive sample adalah teknik untuk menentukan sampel dengan pertimbangan khusus.
Penelitian eksploratif adalah salah satu jenis penelitian sosial yang tujuannya untuk memberikan sedikit definisi atau penjelasan mengenai konsep atau pola yang digunakan dalam penelitian (Hermawan, 2008:17). Dalam penelitian ini, peneliti belum memiliki gambaran akan definidi atau konsep penelitian (Mantra,2004:37). Oleh karena itu, penelitian eksploratif merupakan penelitian pendahuluan. Dalam penelitian eksploratif diperlukan rancangan penelitian yang baik dan benar sesuai dengan tujuan. Peneliti menyiapkan pertanyaan yang akan diajukan dalam wawancara bersama responden. Semua informasi yang peneliti dapat dari hasil wawancara sudah disertai dengan izin peneliti dan persetujuan responden.
Untuk mendapatkan temuan melalui analisis, peneliti menyusun beberapa pertanyaan untuk diajukan sebagai bahan menggali dan mendapatkan informasi dari responden. Berikut pertnyaan-ertanyaan yang peneliti ajukan:
- Jelaskan dampak covid-19 terhadap proses belajar murid?
- Bagaimana tanggapan mengenai proses belajar saat ini?
- Sejak kapan metode belajar yang dijalani saat ini diterapkan?
- Apakah media Office 365 efektif untuk menunjang kegiatan belajar jarak jauh saat ini?
- Apakah proses belajar yang dijalani saat ini, efektif dalam mencapai harapan dari kegiatan belajar murid?
- Apakah siswa dapat memahami materi yang diberikan guru melalui media pembelajaran office 365?
- Apakah interaksi guru dan murid dapat terjalin saat proses perbelajaran berlangsung selama menggunakan office 365 ini?
Teknik Pengolahan Data
Mile dan Huberman seperti yang dikutip oleh Salim (2006: 20-24), menyebutkan ada tiga langkah pengolahan data kualitatif, yakni reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing and verification). Dalam pelaksanaannya reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi, merupakan sebuah langkah yang sangat luwes, dalam arti tidak terikat oleh batasan kronologis. Secara keseluruhan langkah-langkah tersebut saling berhubungan selama dan sesudah pengumpulan data, sehingga model dari Miles dan Huberman disebut juga sebagai Model Interaktif.
Berdasarkan pada penjelasan yang telah dikembangkan oleh Agus Salim (2006: 22-23), dapat dijelaskan secara ringkas sebagai berikut: 1. Reduksi data (data reduction).
Dalam tahap ini peneliti melakukan pemilihan, dan pemusatan perhatian untuk penyederhanaan, abstraksi, dan transformasi data kasar yang diperoleh. 2. Penyajian data (data display).
Peneliti mengembangkan sebuah deskripsi informasi tersusun untuk menarik kesimpulan dan pengambilan tindakan. Display data atau penyajian data yang lazim digunakan pada langkah ini adalah dalam bentuk teks naratif. 3. Penarikan kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing and verification).
Peneliti berusaha menarik kesimpulan dan melakukan verifikasi dengan mencari makna setiap gejala yang diperolehnya dari lapangan, mencatat keteraturan dan konfigurasi yang mungkin ada, alur kausalitas dari fenomena, dan proposisi.
Dalam sebuah penelitian, analisis data dilakukan atas statemen (statement) atau pernyataan yang dikemukakan oleh para informan. Hal ini dilakukan dengan cara, peneliti membaca seluruh transkrip wawancara yang ada dan mendeskripsikan seluruh pengalaman yang ditemukan di lapangan. Berdasarkan upaya pada tahap yang dikemukakan tersebut akan diketahui makna baik makna konotatif-denotatif atau makna implisit dan eksplisit dari pernyataan atas topik atau objek.
Selanjutnya uraian makna itu sendiri akan memperlihatkan tema-tema makna (meaning themes) yang menunjukkan kecenderungan arah jawaban atau pengertian yang dimaksudkan oleh para informan. Serta aspek penting lain yang dianalisis dalam fenomenologis adalah penjelasan holistik dan umum tentang sebuah pembicaraan dengan subjek penelitian. Dari penjelasan umum tersebut harus ditarik keterkaitan antar makna yang dikembangkan pada setiap topik yang dibicarakan selama proses wawancara berlangsung (general description of the experience).
Teknik Keabsahan Data
Keabsahan data penelitian dapat dilihat dari kemampuan menilai data dari aspek validitas dan reliabilitas data penelitian. Untuk menguji validitas penelitian dapat dilakukan dengan metode triangulasi di mana peneliti menemukan kesepahaman dengan subjek penelitian. Sedangkan reliabilitas dapat dilakukan dengan melakukan atau menerapkan prosedur fieldnote atau catatan lapangan dengan prosedur yang akan ditetapkan (Kirk dan Miller, 1986: 41-42).
Agar mendapatkan gambaran yang memuaskan dari sebuah hasil wawancara, karena penelitian ini menerapkan wawancara sebagai alat pengumpulan data yang pokok, menurut Tesch (Creswell, 2002: 144-145), dapat ditempuh tahap-tahap sebagai berikut jika peneliti telah menyiapkan teks atau transkrip wawancara secara lengkap.
Hasil Penelitian
Merujuk pada hasil temuan yang peneliti dapatkan dengan menggunakan teknik wawancara kepada 6 responden didapatkan hasil untuk menjawab pertanyaan dari Bab 1 mengenai keefektivitasan media pembelajaran office 365 dalam pembelajaran jarak jauh pada masa pandemic covid-19 di SMK Muhammadiyah Sukoharjo. Berikut ini hasil wawacara dari ke-6 responden.
Responden 1
- Jelaskan dampak covid -19 terhadap proses belajar murid? Jawaban responden sebagai siswa: dalam penyampaian materi sangat sulit untuk dipahami karena beberapaf factor diantaranya yakni fasilitas yang memadai.
- Bagaimana tanggapan mengenai proses belajar saat ini? Jawaban responden: sangat tidak efisien dikarenakan fasilitas dan manajemen yang belum memadai.
- Sejak kapan metode belajar yang dijalani saat ini diterapkan? Jawaban responden: pertengahan pandemic mausk ke Indonesia sekitar bulan Mei/ Juni.
- Apakah media office 365 efektif untuk menunjang kegiatan belajar jarak jauh saat ini? Jawaban responden: kurang tahu karena saya tidak menggunakan medi office 365.
- Apakah prosesbelajar yang dijalani saat ini, efektif dalam mencapai harapan dari kegiatan belajar murid? Jawaban responden: sangat tidak efektif, apalagi Indonesia baru saja menerapkan pembelajaran sperti ini.
- Apakah siswa dapat memahami materi yang diberikan guru melalui media pembelajaran office 365? Jawaban Responden: Paham disebagian materi
- Apakah interaksi guru dan murid dapat terjalin saat proses pembelajaran berlangsung selama menggunakan office 365 ini? Jawaban responden: tidak begitu terjalin
Responden 2
- Jelaskan dampak covid -19 terhadap proses belajar murid? Jawaban responden sebagai siswa: menyebabkan sekolah diliburkan dan menggangu proses belajar murid karena harus online.
- Bagaimana tanggapan mengenai proses belajar saat ini? Jawaban responden: proses belajar murid saat ini dilakukan dengan proses PJJ, yang dimana PJJ itu harus online.
- Sejak kapan metode belajar yang dijalani saat ini diterapkan? Jawaban responden: awal pandemi
- Apakah media office 365 efektif untuk menunjang kegiatan belajar jarak jauh saat ini? Jawaban responden: tidak tahu saya belum pernah menggunakan office 365. Saat ini menggunakan Microsoft teams.
- Apakah prosesbelajar yang dijalani saat ini, efektif dalam mencapai harapan dari kegiatan belajar murid? Jawaban responden: Kurang efektif menurut saya karena materi jarang diterangkan.
- Apakah siswa dapat memahami materi yang diberikan guru melalui media pembelajaran office 365? Jawaban Responden: ya, paham.
- Apakah interaksi guru dan murid dapat terjalin saat proses pembelajaran berlangsung selama menggunakan office 365 ini? Jawaban responden: lumayan dekat (respon).
Responden Ke-3
- Jelaskan dampak covid -19 terhadap proses belajar murid? Jawaban responden sebagai siswa: Prosesbelajar murid terganggu, karena KBM dilakukan secara daring sehingga penyampaian materi tidak tersampaikan secara maksimal.
- Bagaimana tanggapan mengenai proses belajar saat ini? Jawaban responden: Cukup efisien dengan kegiatan KBM secara online ini, karena meskipun dengan adanya Covid-19 yang mana semua masyarakat dianjurkan dirumah saja masih bisa melakukan kegiatan belajar mengajar online (PJJ).
- Sejak kapan metode belajar yang dijalani saat ini diterapkan? Jawaban responden: Awal pandemic Covid-19.
- Apakah media office 365 efektif untuk menunjang kegiatan belajar jarak jauh saat ini? Jawaban responden: cukup efektif karena banyak fitur yang bisa digunakan dalam kegiatan belajar jarak jauh.
- Apakah proses belajar yang dijalani saat ini, efektif dalam mencapai harapan dari kegiatan belajar murid? Jawaban responden: kurang efektif, karena bagi saya HP lebih menarik untuk bermedia sosial jadi ketika ada notifikasi dari sosmed mengganggu konsentrasi saya.
- Apakah siswa dapat memahami materi yang diberikan guru melalui media pembelajaran office 365? Jawaban Responden: Menurut saya, sangat sulit memahami pelajaran tersebut, sebab ketika pelajaran online seperti saya mencari artikel-artikel di google dan tidak ada bedanya dengan belajar mandiri, jadi saya seperti tidak bersekolah.
- Apakah interaksi guru dan murid dapat terjalin saat proses pembelajaran berlangsung selama menggunakan office 365 ini? Jawaban responden: tentu saja ada, karena komunikasi ini memenuhi dua unsur yaitu mengetik dan membaca. Sama seperti berbicara dan mendengarkan.
Responden ke-4
- Jelaskan dampak covid -19 terhadap proses belajar murid? Jawaban responden sebagai pengajar: Covid-19 sangat berpengaruh terhadap proses KBM disekolah, karena antara Guru dan siswa tidak dapat berinteraksi secara langsung.
- Bagaimana tanggapan mengenai proses belajar saat ini? Jawaban responden: KBM harus terus berjalan meski kondisi Covid-19 hanya tidak dengan tatap muka tetapi dengan PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh).
- Sejak kapan metode belajar yang dijalani saat ini diterapkan? Jawaban responden: Pembelajaran online sudah diterapkan sebelum masa pandemic hanya dulu dengan media modle dan sekarang menggunakan office 365.
- Apakah media office 365 efektif untuk menunjang kegiatan belajar jarak jauh saat ini? Jawaban responden: sangat efektif karena banyak fitur yang bisa digunakan dalam kegiatan KBM.
- Apakah prosesbelajar yang dijalani saat ini, efektif dalam mencapai harapan dari kegiatan belajar murid? Jawaban responden: Sejauh ini efekif hanya unuk mapel-mapel tertentu seperti praktik dan karakter kurang efektif karena butuh dengan tatap muka.
- Apakah siswa dapat memahami materi yang diberikan guru melalui media pembelajaran office 365? Jawaban Responden: Bisa, hal ini dapat dilihat dari tugas-tugas yang diberikan oleh guru dapat dikerjakan dengan baik.
- Apakah interaksi guru dan murid dapat terjalin saat proses pembelajaran berlangsung selama menggunakan office 365 ini?
Jawaban responden: sangat bisa, karena selain memahami materi yang ada siswa juga bisa melakukan chat langsung dengan guru bahkan bisa saling melihat google meet dan saling tegur sapa seraya guru menjelaskan materi.
Responden ke-5
- Jelaskan dampak covid -19 terhadap proses belajar murid? Jawaban responden sebagai pengajar: jadi PJJ dari belajar tatap muka.
- Bagaimana tanggapan mengenai proses belajar saat ini? Jawaban responden: kurang mengena.
- Sejak kapan metode belajar yang dijalani saat ini diterapkan? Jawaban responden: Maret 2020.
- Apakah media office 365 efektif untuk menunjang kegiatan belajar jarak jauh saat ini? Jawaban responden: lumayan
- Apakah prosesbelajar yang dijalani saat ini, efektif dalam mencapai harapan dari kegiatan belajar murid? Jawaban responden: kurang efektif
- Apakah siswa dapat memahami materi yang diberikan guru melalui media pembelajaran office 365? Jawaban Responden: kurang memahami
- Apakah interaksi guru dan murid dapat terjalin saat proses pembelajaran berlangsung selama menggunakan office 365 ini? Jawaban responden: kurang
Responden ke-6
- Jelaskan dampak covid -19 terhadap proses belajar murid? Jawaban responden sebagai siswa: Untuk proses pembelajaran membuat satu tradisi kebiasaan baru belajar dan mengajar secara PJJ ada sebab akibat yang positif dan negative.
- Bagaimana tanggapan mengenai proses belajar saat ini? Jawaban responden: kurang efektif karena tidak ada interaksi langsung guru dan murid, terbatasnya waktu dalam pembelajaran karena 1 mapel hanya 60 menit.
- Sejak kapan metode belajar yang dijalani saat ini diterapkan? Jawaban responden: baru dan mendadak karena Indonesia terdampak covid-19 harus ada pembatasan sosial. Sejak Covid-19 meluas.
- Apakah media office 365 efektif untuk menunjang kegiatan belajar jarak jauh saat ini? Jawaban responden: sebenarnya media office 365 itu efektif apabila Guru dapat mengoprasikan dan mengoptimalkan menu-menu yang ada di Office 365 tersebut. Disini dituntut agar Guru bisa mengoptimalkan menu-menu di Ms Office.
- Apakah proses belajar yang dijalani saat ini, efektif dalam mencapai harapan dari kegiatan belajar murid? Jawaban responden: belum efektif, kadang persiapan secara psikis peserta didik kurang. Mereka (peserta didik) mengikuti pembelajaran hanya sebagai ceremony.ketika diperintah agar merespon mereka tidak merespon.
- Apakah siswa dapat memahami materi yang diberikan guru melalui media pembelajaran office 365? Jawaban Responden: tahap penerimaan mereka dan motivasi belajar kemudian keinginan mereka menambah ilmu, kejenuhan siswa juga bisa tumbuh karena terlalu lama melakukan pembelajaran online.
- Apakah interaksi guru dan murid dapat terjalin saat proses pembelajaran berlangsung selama menggunakan office 365 ini?
Jawaban responden: interaksi ada, contohnya saat guru mngirimkan materi siswa akan menjawab, akan tetapi guru tidak tahu apa yang sebenarnya dilakukan siswa tersebut.
Pembahasan
Dari hasil wawancara diatas dapat diketahui bahwa keefektifan menggunakan media office 365 dalam model pembelajaran daring dimasa pandemic covid-19 merupakan gambaran tingkat keaktifan siswa melaksanakan belajar mandiri dalam mempelajari materi, diskusi melalui pesan, pengumpulan tugas dan nilai yang diperoleh siswa.
Terkait kwalitas media pembelajaran office 365 sebagai media di model pembelajaran daring yaitu (1) pandemic covid menyebabkan model pembelajaran yang semula pembelajaran offline atau tatap muka menjadi online, (2) proses belajar saat ini kurang efektif mencapai tujuan belajar siswa selain itu ada batasan jam pelajaran selama belajar daring dimasa covid-19 ini, akan tetapi model pembelajaran ini harus diterapkan dimasa pandemi mengenai kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus no.4 tahun 2020, (3) sebelum covid-19 SMK Muhammadiyah sudah melakukan pembelajaran online menggunakan media pembelajaran yang berbeda, untuk media pembelajaran Office 365 baru digunakan pada masa pandemic covid-19 ini, (4) sebenarnya media office 365 ini sudah mampu sebagai media pembelajaran dengan catatan guru dapat mengoptimalkan penggunaan menu-menu yang ada di Office 365, (5) proses belajar pada masa pandemic belum efektif karena kurangnya minat siswa dalam belajar, rata-rata siswa lebih suka memegang handphone untuk bermedia sosial dan bermain game daripada belajar, (6) tahap penerimaan materi dari guru ke siswa sangat kurang karena ketika guru memberikan materi dari siswa jarang ada yang membuka materi tersebut, (7) dimasa pandemic menyebabkan jam belajar siswa berkurang hal ini menyebabkan interaksi dari guru ke murid bahkan sebaliknya, siswa sudah terlalu jenuh untuk belajar dari rumah.
Keefektifan dalam KBBI adalah keadaan berpengarud, hal berkesan, keberhasilan tentang usaha atau tindakan. Keefektifan media pembelajaran Office 365 bergantung pada tingkat semangat belajar siswa selama pembelajara Jarak Jauh (daring) mengingat belajar tatap muka yang masih melekat dalam diri sehingga, selama kegiatan belajar online ini tidak jarang banyak murid yang merasa jenuh atau bosan, sehingga membuat hasil belajar yang diharapkan tidaklah efektif.
Akan tetapi menggunakan media pembelajaran Office 365 yang digunakan di SMK Muhammadiyyah dapat menunjang kegiatan belajar jarak jauh dimasa pandemi covid-19 ini, apabila Guru dapat mengoptimalkan menu-menu yang ada di Office 365 ini dan siswa aktif dalam menanggapi materi dari guru.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti dapat disimpulkan bahwa:
Pandemic covid-19 sangat berpengaruh terhadap banyak aspek salah satunya dalam aspek pendidikan. Dalam proses pembelajaran menyebabkan perubahan model pembelajaran yang pada mulanya adalah pembelajaran offline atau tatap muka menjadi model pembelajaran jarak jauh atau daring. Salah satu sekolah yang terdampak Covid-19 adalah SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo, dalam proses pembelajaran jarak jauh ini, sekolah menggunakan media berupa Office 365. Didalam office 365 terdapat banyak menu yang dapat menunjang proses pembelajaran siswa, dengan begini Office 365 merupakan pilihan efektif sebagai media pembelajaran siswa selama masa Pandemi covid ini.
Keefektifan media pembelajaran ini ditunjang dari 2 aspek yaitu dari Guru dan Siswa. Dari Guru yaitu dalam hal kesiapan guru menyiapkan materi, kesiapan guru dalam mengoprasikan media office 365 serta mengoptimalkan menu-menu yang ada si Office 365 untuk proses pembelajarannya.
Dari aspek siswa yaitu kesiapan belajar siswa dalam menerima materi dari Guru, keaktifan siswa dalam bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami siswa, motivasi siswa dalam belajar dan keinginan siswa untuk belajar.
Akan tetapi lama-kelamaan dari Guru maupun siswa mengalami kejenuhan dalam model pembelajaran jarak jauh dimasa pandemic covid-19 ini.
Daftar Pustaka
Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:PT. Rineka Cipta.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Lexi J, Moleong. 2005. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya
Fuad, Zainul, dkk. 2019. Metode Penelitian Kelautan dan Perikanan. Malang: UB Press
Salim, Agus. 2006. Teori dan Paradigma Penelitian Sosial: Buku Sumber Untuk Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Dwi C, Briliannur. 2020. “Analisis Keefektifan Pembelajaran Online di Masa Pandemi Covid-19” dalam Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Universitas Trunojoyo Madura.
Larasati, Ayu S. 2020. “Evektifitas Media Pembelajaran Daring Edmodo Dalam Perkuliahan Pendidikan Agama Islam Pada Masa Pandemi Covid-19” dalam Special Issue Jurnal Tambora Vol. 04 No. 2A. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cordova.
Rizkia, Ilmi. 2013. “Penggunaan Tes Peta Konsep dan Tes Uraian Untuk Menilai Prestasi Belajar Fisika Siswa SMA” dalam Repository.Upi.Edu. Universitas Pendidikan Indonesia
https://en.m.wikipedia.org/wiki/COVID-19_pandemic
https://beartopiaa.blogspot.com/2019/02/mengolah-data-dalam-penelitian.html?m=0