Peningkatan Kemampuan Menulis Teks Biografi Menggunakan Metode Pengajaran Langsung
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS BIOGRAFI MENGGUNAKAN METODE PENGAJARAN LANGSUNG PADA SISWA KELAS X TKJ 1 SMK NEGERI 1 KLATEN TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Suhirna
SMK Negeri 1 Klaten
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) proses pembelajaran menulis teks biografi dengan menggunakan metode pengajaran langsung; (2) pengaruh penggunaan metode pengajaran langsung dalam pembelajaran menulis teks biografi; (3) peningkatan kemampuan menulis teks biografi menggunakan metode pengajaran langsung. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 31 siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten tahun pelajaran 2018/2019. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam dua siklus, yang masing-masing siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Dalam pengumpulan data penelitian, penulis menggunakan teknik tes dan teknik nontes. Teknik tes berupa hasil menulis teks biografi menggunakan metode pengajaran langsung. Teknik nontes berupa hasil observasi, kuesioner, dan dokumentasi foto. Teknik analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Dari hasil penelitian disimpulkan (1) langkah-langkah dalam pembelajaran menulis teks biografi menggunakan metode pengajaran langsung adalah siswa: a) memperhatikan contoh teks biografi; b) berdiskusi dengan guru mengenai struktur, unsur, dan ciri yang ada dalam teks biografi ; c) menulis teks biografi dengan memperhatikan struktur, unsur, ciri kebahasan yang ada dalam biografi; d) mendemonstrasikan hasil karangannya, dan siswa lain dapat berkomentar tentang karangannya tersebut; e) bersama guru melakukan refleksi; (2) pengaruh penggunaan metode pengajaran langsung dalam pembelajaran menulis teks biografi pada diketahui dari hasil observasi, dan kuesioner. Hasil observasi dari delapan aspek menunjukkan perilaku siswa pada prasiklus adalah 60%, sedangkan siklus I adalah 65,22%, dan siklus II sebesar 88,3%. Hasil kuesioner prasiklus, siklus I, dan siklus II menunjukkan bahwa sebagian besar siswa senang untuk mengikuti pembelajaran menulis teks biografi menggunakan pengajaran langsung, berpengaruh untuk meningkatkan kemampuan menulis; (3) peningkatan kemampuan menulis teks biografi di kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten tahap prasiklus, nilai rata-rata kelas mencapai 74,97. Pada tahap siklus I, nilai rata-rata kelasnya adalah 78,26. Pada tahap siklus II, nilai rata-rata kelasnya adalah 79,81.
Kata kunci: menulis teks biografi, metode pengajaran langsung
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Berbahasa merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh setiap manusia dengan manusia lain untuk berkomunikasi. Untuk memahami tutur kata seseorang, dibutuhkan suatu media komunikasi yang disepakati bersama. Media itu adalah bahasa. Bahasa sebagai sarana komunikasi dapat berupa bahasa lisan dan bahasa tulis.
Latihan diperlukan untuk mengasah sebuah kemampuan berbahasa. Manfaat adanya latihan ini sejalan dengan kurikulum 2013, yaitu terjadinya peningkatan dan keseimbangan antara kompetensi sikap (attitude), keterampilan (skill), dan pengetahuan (knowledge) pada siswa. Hal ini sangat berguna, agar siswa tidak hanya memiliki kecerdasan intelektual saja, tetapi siswa juga diharapkan memiliki kecerdasan sikap dan perilaku sebagai bekal siswa terjun ke masyarakat. Dalam hal ini, penulis menitikberatkan pada keterampilan berbahasa dengan memanfaatkan pengetahuan dan sikap siswa
Tarigan (2008: 3) mengemukakan bahwa menulis merupakan suatu kegiatan yang produktif dan ekspresif. Dalam kegiatan menulis, penulis haruslah terampil memanfaatkan grafologi, struktur bahasa, dan kosa kata. Keterampilan menulis ini tidak akan datang secara otomatis, tetapi harus melalui latihan dan praktik yang banyak dan teratur. Menulis biasanya digunakan untuk membuat sebuah karangan baik fiksi maupun nonfiksi. Karangan fiksi dapat berupa prosa, novel, dan naskah drama. Karangan nonfiksi dapat berupa teks berita, argumentasi, persuasi, eksposisi, deskripsi, pengalaman pribadi, otobiografi, dan biografi. Oleh karena itu, penulis memilih menulis biografi sebagai salah satu upaya meningkatkan kemampuan siswa.
Dalam pembelajaran menulis teks biografi sering hasilnya kurang memuaskan.Hal ini disebabkan beberapa faktor baik kurangnya sarana prasarana untuk media pembelajaran,baik pelaku pembelajar ,siswa yang tidak berminat menulis,tidak konsentrasi,sering gaduh maupu guru yang kurang tepat dalam memilih metode pembelajaran.
Biasanya dalam pembelajaran guru menggunakan metode ceramah, hal itu membuat siswa merasa bosan. Oleh karena itu, penulis menggunakan metode pengajaran langsung. Tujuan menggunakan metode pengajaran langsung adalah untuk membuat siswa mampu menulis biografi dengan memperhatikan unsur kebahasan yang baik dan benar, dan membuat siswa mampu menuangkan yang dapat diteladani dari tokoh atau sesorang yang dikagumi.
Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis memilih “Peningkatan Kemampuan Menulis Teks Biografi Menggunakan Metode Pengajaran Langsung pada Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Klaten Tahun Pelajaran 2018/2019” sebagai judul penelitian tindakan kelas.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan di atas, penulis merumuskan masalah berikut ini:
- Bagaimana proses pembelajaran menulis teks biografi dengan menggunakan metode pengajaran langsung pada siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten tahun pelajaran 2018/2019?
- Bagaimana pengaruh belajar menulis teks biografi dengan menggunakan metode pengajaran langsung pada siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 tahun pelajaran 2018/2019?
- Bagaimana peningkatan kemampuan menulis teks biografi dengan menggunakan metode pengajaran langsung pada siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 tahun pelajaran 2018/2019?
Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah disampaikan di atas, tujuan penelitian ini,antara lain:
- Mendeskripsikan proses pembelajaran menulis teks biografi dengan menggunakan metode pengajaran langsung pada siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten tahun pelajaran 2018/2019.
- Mendeskripsikan pengaruh belajar menulis teks biografi dengan penggunakan metode pengajaran langsung pada siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 tahun pelajaran 2018/2019.
- Mendeskripsikan peningkatan kemampuan menulis teks biografi dengan menggunakan metode pengajaran langsung pada siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten tahun pelajaran 2018/2019
KAJIAN TEORI
Kajian teori merupakan teori-teori yang digunakan dalam penelitian. Kajian teori dalam penelitan ini adalah kemampuan menulis, biografi, dan pengajaran langsung. Oleh karena itu, di bawah ini akan dibahas dari pengertian, hingga ciri-cirinya.
Sholeh (2016: 77) menyatakan bahwa menulis memungkinkan orang berkomunikasi, yaitu membuat teks untuk dibaca orang lain, karena itu menulis adalah keterampilan yang esensial. Menulis juga dapat digunakan untuk mengetahui sebuah keterampilan berbahasa seseorang. Dengan demikian, kemampuan menulis merupakan suatu cara untuk membantu siswa meningkatkan pengetahuannya.
Pendapat yang dikemukakan di atas hampir sama dengan pendapat milik Tarigan (2008: 4) yang mengungkapkan keterampilan menulis merupakan suatu ciri dari orang yang terpelajar atau bangsa yang terpelajar. Oleh sebab itu, dalam kegiatan menulis haruslah terampil memanfaatkan grafologi, struktur bahasa, dan kosa kata. Grafologi adalah ilmu yang mempelajari tentang aksara atau sistem tulisan, struktur bahasa adalah pengaturan dalam bahasa, dan kosa kata adalah perbendaharaan kata.
Sukirno (2016: 55) menyatakan bahwa biografi adalah tulisan yang isinya menceritakan atau mengisahkan kehidupan seseorang atau orang lain. Dalam tulisan tersebut juga berisi biodata, dan riwayat hidup tokoh yang ditulis. Sependapat dengan hal tersebut, Harahap (2014: 6) menyatakan bahwa biografi, yaitu penelitian terhadap seorang tokoh dalam hubungannya dengan masyarakat; sifat-sifat, watak, pengaruh pemikiran dan idenya, dan pembentuk watak tokoh tersebut selama hayatnya.
Selanjutnya, menurut Nugraha (2013: 1) biografi adalah sebuah kisah riwayat hidup seseorang, bisa berbentuk beberapa kata, beberapa baris kalimat, atau bisa juga dalam bentuk buku, ditulis dalam bahasa tutur atau gaya bercerita yang menawan dan mendekatkan antara pembaca dan tokoh yang disosokkan. Berdasarkan pengertian mengenai biografi, dapat disimpulkan pengertian dari biografi yaitu menuliskan kisah hidup seseorang dengan memperhatikan fakta dan konsep agar menarik untuk dibaca, serta mendekatkan sosok yang ditulis kepada pembaca.
Unsur Pembangun Biografi
Sukirno (2016: 55) menyatakan bahwa unsur pembangun dalam biografi yaitu biodata atau identitas lengkap; pelaku; urutan peristiwa yang dialami; dan latar peristiwa. Berikut ini merupakan penjelasan dari unsur pembangun biografi: 1) biodata atau identitas lengkap dari tokoh yang akan ditulis. Biodata biasanya berisi nama, tempat tanggal lahir, profesi/pekerjaan, nama orangtua, dan tempat tinggal. 2) pelaku yang akan ditulis. Pelaku dalam biografi sering disebut tokoh. Tokoh yang ditulis dapat laki-laki, dan perempuan, bahkan berdasarkan profesi. 3) urutan peristiwa yang dialami tokoh. Peristiwa yang pernah dialami oleh tokoh dapat menarik perhatian pembaca. 4) latar peristiwa yang dialamai tokoh. Latar peristiwa yang dialami tokoh dapat membantu pembaca membayangkan apa yang terjadi pada tokoh, dari hasil yang ditulis penulis.
Struktur Teks Biografi
Menurut Zabadi dan Sutejo, struktur atau bagian teks biografi dibagi menjadi tiga yaitu orientasi, peristiwa dan masalah, dan reorientasi (jurnal Riyadi: 2015). Struktur teks biografi tersebut yang menjadikan teks biografi lebih baik.
Orientasi atau bagian pengenalan adalah gambaran awal tentang tokoh atau pelaku di dalam teks biografi. Dalam orientasi biasanya berisi biodata atau identitas. Selanjutnya, peristiwa dan masalah adalah bagian kejadian yang berisi penjelasan peritiwa-peristiwa yang dialami oleh tokoh termasuk masalah yang dihadapinya dalam mencapai cita-citanya. Selain itu, bagian ini juga berisi hal-hal yang menarik, mengesankan, dan mengagumkan yang diuraikan dalam bagian peristiwa. Kemudian, reorientasi adalah pandangan penulis terhadap tokoh yang diceritakan. Reorientasi berada di paragraf bagian akhir dari sebuah biografi
Pengajaran Langsung
Metode menurut Rusman (2016:132) adalah cara yang digunakan untuk melaksanakan strategi. Strategi sendiri memiliki arti yang menurut Kemp adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara efektif dan efisien. Oleh karena itu, metode merupakan cara yang tepat digunakan agar siswa lebih memahami materi.
Ciri dan Tujuan Metode Pengajaran Langsung
Ciri-ciri dan tujuan dari pengajaran langsung dapat digunakan untuk membedakan metode ini, dengan metode yang lain. Menurut Kardi dan Nur, ada beberapa ciri-ciri metode pengajaran langsung, yaitu adanya tujuan pembelajaran dan pengaruh model pada siswa termasuk prosedur penilaian belajar, sintaks atau pola keseluruhan dan alur kegiatan pembelajaran, dan sistem pengelolaan dan lingkungan belajar model yang diperlukan agar siswa lebih tertarik mengikuti pembelajaran.
Langkah-langkah Pembelajaran Menulis Teks Biogafi dengan Metode Pengajaran Langsung
Menurut Kardi dan Nur, ada beberapa tahapan atau langkah dalam pengajaran langsung , yaitu sebagai berikut: menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa; menyampaikan tujuan; menyiapkan siswa; presentasi dan demonstrasi; mencapai kejelasan; melakukan demonstrasi; menyampaikan pemahaman dan penguasaan; berlatih; memberikan latihan terbimbing; mengecek pemahaman umpan balik; dan memberikan kesempatan mandiri (Trianto (2015: 102).
Dalam pembelajaran menulis teks biografi menggunakan metode pengajaran langsung langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: 1)guru memberi salam pembuka, berdoa dan melakukan presensi;2)gurumendemonstrasikan materi yang berhubungan dengan teks biografi;3)siswa memperhatikan contoh teks biografi;4)siswa berdiskusi dengan guru mengenai struktur, unsur, dan ciri yang ada dalam teks biografi ;5)siswa menulis teks biografi dengan memperhatikan struktur, unsur, ciri kebahasan yang ada dalam biografi;6)siswa mendemonstrasikan hasil karangannya, dan siswa lain dapat berkomentar tentang karangannya tersebut;7)siswa bersama guru melakukan refleksi.
METODE PENELITIAN
Setting Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini pada semester gasal tahun pemebalajara 2018/2019 selama 6 bulan yakni bulan Januari sampai dengan bulan Juni 2019.Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Klaten dengan alamat Jalan Dr.Wahidin Sudiro Husodo Nomor 22 Klaten.
Subjek Penelitian.
Subjek peneliatian adalah siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten tahun pembelajaran 2018/2019 sejumlah 31 siswa terdiri atas 21 perempuan dan 10 laki-laki.
Prosedur Penelitian
Penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam dua siklus,yakni siklus 1 dan silus 2 yang masing-masing siklus terdiri dari empat tahap.Tahapan tersbut meliputi 1)tahap perencanaan,2)tahap tindakan, 3) tahap observasi, dan 4) tahap refleksi.
Alat Pengumpulan Data
Sesuai dengan bentuk penelitian tindakan kelas dan juga sumber data yang dimanfaatkan,alat pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik tes dan teknik nontes. Teknik tes berupa hasil menulis teks biografi menggunakan metode pengajaran langsung. Teknik nontes berupa hasil observasi, kuesioner, dan dokumentasi foto. Teknik analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Teknik penyajian data dalam penelitian ini adalah teknik penyajian informal.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Dari hasil penelitian disimpulkan (1) langkah-langkah dalam pembelajaran menulis teks biografi menggunakan metode pengajaran langsung adalah siswa: a) memperhatikan contoh teks biografi; b) berdiskusi dengan guru mengenai struktur, unsur, dan ciri yang ada dalam teks biografi ; c) menulis teks biografi dengan memperhatikan struktur, unsur, ciri kebahasan yang ada dalam biografi; d) mendemonstrasikan hasil karangannya, dan siswa lain dapat berkomentar tentang karangannya tersebut; e) bersama guru melakukan refleksi; (2) pengaruh penggunaan metode pengajaran langsung dalam pembelajaran menulis teks biografi pada diketahui dari hasil observasi, dan kuesioner.
Hasil observasi dari delapan aspek menunjukkan perilaku siswa pada prasiklus adalah 60%, sedangkan siklus I adalah 65,22%, dan siklus II sebesar 88,3%.Data yang dipreoleh dapat digambarkan pada tabel sebagai berikut :
| Aspek | Persentase | Peningkatan | |
| Siklus 1 | Siklus 2 | S1 – S2 | |
| 1. siswa memperhatikan dengan aktif (menanggapi, dan membuat catatan) | 61,3 % | 93.5 % | 32,2 % |
| 2. siswa merespon positif (senang) terhadap metode yang digunakan | 66,1 % | 93,5 % | 27,4 % |
| 3. siswa aktif bertanya apabila mengemukakan kesulitan | 71,8 % | 95,2 % | 23,4 % |
| 4. siswa aktif menjawab pertanyaan mengenai materi menulis teks biografi yang sedang diajarkan, | 75 % | 97,6 % | 22,6 % |
| 5. siswa melaksanakan tugas yang diminta oleh guru, | 60,5 % | 97,6 % | 37,1 % |
| 6. siswa menulis teks biografi dengan sikap baik, | 66,9 % | 83,9 % | 17 % |
| 7. siswa bersemangat untuk membacakan hasil karya di depan kelas, | 62,9 % | 77,4 % | 14,5 % |
| 8. siswa tidak melakukan kegiatan selain mengerjakan tugas, pada saat menulis teks biografi (mencontek, tidur, bercanda, dan sebagainya). | 57,3 % | 67,7 % | 10,4 % |
| Jumlah rata-rata | 65,22 % | 88,3 % | 23,07 |
Hasil kuesioner prasiklus, siklus I, dan siklus II menunjukkan bahwa sebagian besar siswa senang untuk mengikuti pembelajaran menulis teks biografi menggunakan pengajaran langsung, (3) berpengaruh untuk meningkatkan kemampuan menulis.
Peningkatan hasil kemampuan menulis teks biografi bagi siswa kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten tahap prasiklus, nilai rata-rata kelas mencapai 74,97. Pada tahap siklus I, nilai rata-rata kelasnya adalah 78,26. Pada tahap siklus II, nilai rata-rata kelasnya adalah 79,81.Adapun perolehan datanya tercantum pada tabel berikut ini : Tes prasiklus yang dilakukan adalah menulis biografi dengan tema bebas hasil tes menulis berdasarkan penilaian empat aspek pada prasiklus, dapat dilihat dari tabel di bawah ini
| No | Aspek Penilaian | Total Nilai | Rata-rata | |||
| 1 | Pemahaman isi teks | 483 | 15,58 | |||
| 2 | Ketepatan Diksi | 678 | 21,87 | |||
| 3 | Ketepatan Struktur Kalimat | 546 | 17,61 | |||
| 4 | Ejaan dan Tanda Baca | 617 | 19,91 | |||
| Jumlah | 2324 | 74,97 | ||||
| Keterangan | Cukup | |||||
| Keterangan jumlah rata-rata nilai: | ||||||
| Skor 86 | – 100 | : sangat baik | ||||
| Skor 76 | – 85 | : baik | ||||
| Skor 66 | – 75 | : cukup | ||||
| Skor 50 | – 65 | : kurang | ||||
| Skor < 50 | : sangat kurang | |||||
Hasil tes siklus I merupakan kemampuan menulis teks biografi menggunakan metode pengajaran langsung. Tes siklus I yang dilakukan adalah menulis biografi dengan tema teman sebangku. Hasil tes menulis berdasarkan penilaian empat aspek pada siklus I dapat dilihat dari tabel di bawah ini.
| No | Aspek Penilaian | Total Nilai | Rata-rata | ||
| 1 | Pemahaman isi teks | 507 | 16,35 | ||
| 2 | Ketepatan Diksi | 725 | 23,39 | ||
| 3 | Ketepatan Struktur Kalimat | 559 | 18,03 | ||
| 4 | Ejaan dan Tanda Baca | 635 | 20,48 | ||
| Jumlah | 2426 | 78,26 | |||
| Keterangan | Baik | ||||
| Keterangan jumlah rata-rata nilai: | |||||
| Skor 86 | – 100 | : sangat baik | |||
| Skor 76 | – 85 | : baik | |||
| Skor 66 | – 75 | : cukup | |||
| Skor 50 | – 65 | : kurang | |||
| Skor < 50 | : sangat kurang | ||||
Hasil tes siklus II yang dilakukan adalah menulis biografi dengan tema teman sebangku juga berdasarkan nomor urut. Hasil tes menulis berdasarkan penilaian empat aspek pada siklus II dapat dilihat dari tabel di bawah ini.
| No | Aspek Penilaian | Total Nilai | Rata-rata | ||
| 1 | Pemahaman isi teks | 541 | 17,45 | ||
| 2 | Ketepatan Diksi | 729 | 23,52 | ||
| 3 | Ketepatan Struktur Kalimat | 560 | 18,06 | ||
| 4 | Ejaan dan Tanda Baca | 644 | 20,77 | ||
| Jumlah | 79,81 | ||||
| Keterangan | Baik | ||||
| Keterangan jumlah rata-rata nilai: | |||||
| Skor 86 | – 100 | : sangat baik | |||
| Skor 76 | – 85 | : baik | |||
| Skor 66 | – 75 | : cukup | |||
| Skor 50 | – 65 | : kurang | |||
| Skor < 50 | : sangat kurang | ||||
PENUTUP
Simpulan
Dari hasil penelitian yang dilakukan pada kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten tahun pelajaran 2018/2019, dapat diambil simpulan sesuai dengan masalah, yaitu sebagai berikut:
- Pengaruh penggunaan metode pengajaran langsung dalam pembelajaran menulis teks biografi diketahui dari hasil observasi, dan kuesioner. Hasil observasi yang terdiri dari delapan aspek menunjukkan bahwa perilaku prasiklus adalah 60%, meningkat pada siklus I sebesar 65,22%, dan siklus II sebesar 88,3 %. Hasil kuesioner prasiklus, siklus I, dan siklus II menunjukkan bahwa sebagian besar siswa senang untuk mengikuti pembelajaran menulis teks biografi menggunakan pengajaran langsung yang berpengaruh untuk meningkatkan kemampuan menulis.
- Terdapat peningkatan kemampuan menulis teks biografi di kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Klaten setelah dilakukan pembelajaran menulis teks biografi dengan menggunakan metode pengajaran langsung. Pada prasiklus, nilai rata-rata kelas mencapai 74,97. Pada tahap siklus I, kemampuan menulis siswa meningkat 3,30, sehingga nilai rata-rata kelasnya adalah 78,26. Pada tahap siklus II, kemampuan menulis siswa meningkat 1,60, sehingga nilai rata-rata kelasnya adalah 79,83.
Saran
Berdasarkan simpulan dari hasil penelitian, penulis akan mengajukan saran bagi siswa, guru, dan peneliti. Berikut ini merupakan saran yang berhubungan dengan menulis teks biografi menggunakan pengajaran langsung.
- kemampuan dan minat siswa untuk belajar meningkat, serta dapat mengubah perilaku siswa menjadi lebih baik lagi.
- guru dapat menggunakan metode pengajaran langsung untuk menambah variasi metode yang akan digunakan, khususnya pembelajaran menulis teks biografi.
- hasil penelitian tidakan kelas ini, dapat dijadikan referensi dan dikembangkan lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Harahap, Syahrin. 2014. Metodeologi Studi Tokoh dan Penulisan Biografi. Jakarta: Prenadamedia Group.
Nugraha, Pepih. 2013. Ranjau Biografi. Yogyakarta: PT Bentang Pustaka
Riyadi, Hasan. 2015. “Keefektifan Model Project Based Learning untuk Pembelajaran Menyusun Teks Biografi pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Prambanan”. Universitas Negeri Yogyakarta.pdf. Diunduh pada tanggal 23 Oktober 2016.
Rusman. 2016. Model-model Pembelajaran. Depok: PT Rajagrafindo Persada.
Sholeh, Khabib.dkk.2016.Kecerdasan Majemuk Berorientasi pada Partisipasi Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sukirno. 2016. Belajar Cepat Menulis Kreatif Berbasis Kuantum. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Menulis sebagai Suatu Keterampilan Bahasa. Bandung: Angkasa Bandung.
Trianto.2015.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif,Progresif,dan Kontekstual. Jakarta: Prenadamedia Group.